Minggu ini bener2 minggu padat dan melelahkan buatku. Badan rasanya sudah ingin berbaring tapi otak masih harus dipaksa untuk bekerja. Mengalami rasa capek baik secara fisik maupun psikis benar2 membuat saya jenuh, tapi inilah hidup yang harus dan mau ga mau pasti dialami oleh setiap orang selama masih berada di bawah matahari (red:masih hidup di dunia).
Thanks to Papi JC yang masi ngasi kekuatan buat menjalani aktivitas dan as what I’ve ever said that “Hard work without pray doesn’t mean anything. So, pray what you do and do what you pray”. This quote is really worked out in my life.
Weekend hari ini memang sudah aq targetkan untuk tidak menyentuh yang namanya “pekerjaan kantor”, karena selama 5 hari penuh otak saya diforsir untuk berpikir dan menyelesaikan tanggung jawab kerjaan kantor. Dan Praise God, weekend ini saya bisa bernafas lega mengingat target pekerjaan untuk satu minggu ini sudah tercapai bahkan ada bonus yang Tuhan kasih. Apa itu ? .
Inilah satu tanggungjawab pekerjaan yang menurut saya “saya belum pantas untuk menjalankan tg.jwb ini”. Trainer Instalasi SAS. entahlah, aq memang pernah melakukan instalasi SAS sebelumnya tapi tidak selesai karena ada hal yang mungkin menurutku “terlalu sulit”. dan sekarang harus jadi trainer untuk instalasi SAS ???
How can ?? dulu aja ga berhasil install. Tapi dipikir2 lagi, kenapa saya yg dipercayakan buat mengerjakan ini. Sebelum memulai pelatihan, saya sudah tahu kesulitan yg akan dialami pasti di bagian “dimana dulu saya stagnant”. Jujur, sebagai manusia ketakutan itu sudah muncul, selalu berusaha mengatakan pada diri sendiri “Tenang Yes..tenang,.pasti bisa,.pasti bisa” Tapi yang terlihat di depanku justru ketidakbisaan 😦
Sampai pada hari selasa lalu, dimana Tuhan menegur aq untuk Jangan Takut-Jangan Menyerah-Jangan berpikir ga bisa-Jangan Kuatir dan Tuhan mau aq melakukan smw kata2 itu dlm kehidupanku. Beginilah cara Tuhan menegurku, saat aq sedang berbicara dengan PM ku mengenai pelatihan SAS ini, aq tiba-tiba mengeluh dan berkata pekerjaan ini “mustahil” untuk dikerjakan. How can I said that ???? Biasanya saya selalu berpikir kalo saya dikasih/dipercayakan suatu pekerjaan, meskipun itu terlihat sulit tapi kalo Tuhan percayakan pekerjaan itu ke aq, maka Tuhan pasti akan kasih kekuatan dan kemampuan untuk menyelesaikannya. Tapi entah kenapa, pekerjaan yang satu ini membuat saya tiba2 berkata itu mustahil. Mungkin karena ketakutan benar memenuhi otakku saat itu.
Lalu Tuhan menegur melalui PM ku dan berkata “kalau kamu berpikir itu mustahil, selamanya pekerjaan itu tidak akan pernah bisa dilakukan-tidak akan selesai tapi kalau kamu berpikir bahwa ini pasti bisa diselesaikan-pasti ada caranya, maka itu juga yang akan terjadi” intinya You are what you think.
Saat itu, aq mulai berkaca-kaca dan berkata dalam hati “God, why You choose me to finish this job ??? What is Your plan for my life ???”
Kecemasan itu masih ada, sampai malam hari waktu dikosan, aq berdoa dan memuji Tuhan. Ada ketenangan rasanya dan merasa seperti ada suara yang berkata “Tenang, Aku bersamamu anakKu”. Malam itu aq putuskan untuk membuang semua rasa takutku dan menyerahkan seluruhnya kepada Dia. seperti kata Firman Tuhan “Marilah kepadaku semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu”
Maknyuuusss banget rasanya abis berdoa.
Esoknya pekerjaan instalasi dilanjutkan, dan belum terlihat hasil apapun selain explorasi, belum ada solusi atas kendala yg sedang dihadapi. But it’s ok. Aq uda gak takut atau kuatir lagi dengan pekerjaan ini. Saat ini yang aq lakukan adalah berusaha melakukan sebaik mungkin yang bisa aq lakukan, kalaupun ada hal-hal yang memang tidak bisa aku selesaikan, JUST BELIEVE pasti ada cara Tuhan untuk membantuku dan menyelesaikan kendala/masalah itu.
Esoknya kemudian, rapat bulanan membahas proyek pekerjaan ini, termasuk pelatihan SAS ini. Saat itu mataku benar2 layuuu bener,..capeknya dan ngantuknya bangeddd,..berharap Jumat besok ga ada pelatihan tapi ternyata ada karena rapatnya hanya sampai hari ini. Padahal aq sudah rencana untuk istirahat jumat besok. Lalu apa yang dilakukan si iblis ????
Si iblis mulai menganggu pikiranku untuk mulai membuat aq merasa takut lagi, katanya “Yah besok pelatihan lagi, paling juga explorasi doank, ga ada progress apa2, mana capek, ngantuknya banget” tapi Malaikat Tuhan menghibur dan menenangkan katanya “Tenang Yes, jalanin aja dengan sungguh2 aktivitas besok, pasti ada progress kok”
Oke,.esok hari pun tiba, dan target hari ni adalah Instalasi SAS SPM, kali ini aq tidak ditemani oleh teman kantor. Awal instalasi sudah mulai muncul kendala, sempat terlintas lagi untuk mengeluh dan kuatir, tapi berusaha pegang Janji Tuhan, JUST BELIEVE….Sampai muncul ada arahan dari seseorang dan instalasi pun dilakukan dari awal dengan mengikuti arahan beliau, pre-instalasi berhasil. selanjutnya post-instalasi, kendala yang muncul sama dengan kendala di instalasi sas yang sebelumnya, yang sempat membuat saya down. Jujur, saat menghadapi kendala itu lagi, saya sempat down beberapa detik. Tapi seperti kata lagu “Tuhan Yesus Baik”. Dia berikan pertolongan, melalui seseorang yang memberitahukan kendalanya itu ada disini dan harusnya seperti ini solusinya, kami lalu mencari kendalanya dimana dan melakukan solusi yang ditemukan, hasilnya IT WORKS !!
Dalam hati aq mengucap syukur, Terimakasih Tuhan Yesus, satu kendala berhasil diatasi. Saat kendala itu dihadapi, kondisi saat itu hujan deras, waktu sudah menunjukkan pk 19.00, perut lapar, badan letih, pengen pulang tapi ga bisa. Pelatihan yang harusnya sudah selesai hanya sampai pk 17.00 malah jadi panjang. Tapi, you see everybody ???? The Lord has shown me one thing that made me back saying this is how God does His part.
dan saat solusi itu berhasil dilakukan, hujan sudah reda dan saya bisa pulang dengan perasaan tenang bahkan ada hiburan yang Tuhan sediakan saat di kopaja, 2 alunan musik indah dari musisi jalanan yang memainkan lagu CANON dan Leaving On A Jet Plane. So Beautiful, rasanya hari ini berakhir dengan sejuk banget 😀 Rasa capek dan rasa lapar jadi gak berasa lagi karena sukacita yang Tuhan berikan. Thanks God, Pelatihan memang belum selesai dan pasti ada tanjakan2 yang sudah menanti di depan sana untuk segera dilewati dan diselesaikan tapi aku berserah sepenuhnya padaMu Tuhan Yesus.
Saya percaya ini hanya bagian kecil dari kejutan-kejutan yang Tuhan sudah sediakan buatku kelak,
saya percaya ini adalah cara Tuhan membentuk karakterku,dan
saya percaya karena masa depan sungguh ada dan harapanku tidak akan hilang.
Praise The Lord !!!